Muda, Peduli, dan Merakyat

Peran Pelajar Dalam Kebudayaan Politik Indonesia

Indonesia adalah negara yang menganut sistem politik Demokrasi Pancasila, yang disesuaikan dengan UUD 1945 dan Pancasila. Juga memiliki budaya politik yang sudah termasuk dalam budaya politik partisipan. Apa sih budaya politik dan budaya politik partisipan?
Budaya politik adalah kultur politik yang berkembang dan dipraktikkan oleh suatu masyarakat tertentu. Tipe budaya politik ada tiga, yakni budaya politik parokial, subyek, dan partisipan.
Nah, berhubung Indonesia termasuk ke dalam tipe budaya politik partisipan, maka itu saja yang akan dibahas. Budaya politik partisipan itu sendiri adalah tipe budaya politik dengan frekuensi orientasi politik serta tingkat partisipasi politiknya sudah sangat tinggi.
Menurut pengamatan saya, partisipasi politik masyarakat hanya sedikit. Lebih banyak masyarakat hanya mengikuti kebijakan yang diberikan pemerintah. Seharusnya, masyarakat bisa lebih aktif.
Seperti pelajar misalnya, pelajar bisa ikut turun ke dalam bidang politik setelah mempelajari tentang politik.  Maka di sekolah, para pelajar bisa  mendapat ilmu politik sesuai dengan peran sekolah dalam bidang politik. Peran sekolah melalui :
a. Kurikulum sekolah
b. Kegiatan ritual sekolah (upacara, mengenang jasa pahlawan)
c. Guru sebagai pemegang kekuasaan tertentu
d. Kegiatan ekstrakurikuler
Dari bahasan diatas, didapat bahwa pelajar sebenarnya bisa ikut serta dalam kebudayaan politik. Dan pelajar bisa terjun dalam organisasi, dimana nanti didalamnya pelajar bisa ikut diskusi politik serta mempunyai rasa percaya diri untuk mengeluarkan pendapat dalam bidang politik.
Lalu, apa peranmu untuk Indonesia?
 
Share this article :

Posting Komentar

 
Copyright © 2011. DPD Partai NasDem Dumai Kota - All Rights Reserved