Muda, Peduli, dan Merakyat

Sebuah Renungan di Hari Ulang Tahunku Ke 40

Alhamdulillahirobbil’alamin puji dan syukur ku panjatkan kepadamu ya Allah karena sampai saat ini engkau masih memberikanku kesempatan untuk hidup didunia yang indah ini, sujud syukurku kepadamu karena sampai saat ini aku masih bisa bersanding bersama orang-orang yang sangat ku cintai. Terkadang hidup ini penuh dengan kesesatan duniawi, tatkala akupun sering melanggar semua perintahmu dan selalu mengulanginya secara terus menerus baik itu sengaja ataupun itu hanyalah itu ketidak sengajaanku. Dengan penuh kesadaran aku menyadari bahwa selama ini yang aku lakukan hanyalah mempersulit keadaan orang-orang yang aku cintai dan masih belum bisa membahagiakan mereka, akan tetapi aku yakin bahwa di balik itu semua engkau punya rencana yang amat baik demi menuntunku ke jalan yang engkau ridhai.

Di pertambahan usia ku yang 40 tahun ini nampaknya aku bukanlah seorang anak kecil lagi yang segala sesuatunya harus menjadi beban bagi mereka, terkadang dalam hati selalu merenung kapankah diri ini bisa membuat mereka bahagia? Mereka yang kucintai adalah mereka yang selalu mendukung segala sesuatu yang aku lakukan dan selalu menegurku di saat aku berada di jalan yang salah. Ya allah 1 keinginanku di hari ulang tahunku ini adalah agar selalu bisa membahagiakan mereka dan selalu dalam jalan yang engkau ridhai, aku sadar hidup ini tidak ada keberkahan tanpa adanya penyesalan dan do’a yang ku panjatkan kepadamu. Ya allah berikanlah petunjuk kepadaku agar aku selalu menjadi hambamu yang kuat, sabar dan ikhlas dalam menghadapi kehidupan ini, dan tuntunlah diri ini agar selalu menjadi pribadi yang bijaksana dalam menghadapi persoalan di dunia ini.

Satu tekadku adalah ingin menjadi seorang pribadi yang bisa membanggakan semua orang dan tidak mengecewakan mereka untuk kesekian kalinya.

Mungkin ini adalah sedikit ungkapan hatiku kepadamu ya allah :

Kata taubat yang telah ku ucap kini ku nodai lagi

Ku terikat dengan banyak dosa yang terkadang ku hindari

Kalau bukan karena rahmatMu mungkin ku sudah menjadi

Manusia yang hina dan jauh dari pandangan semua

Ku yakin Kau masih mau memberi

Kesempatan lebih dari seribu kali

Ya Allah ku telah sia-siakan usiaku

Yang ku takut bukan saat ku mati

Tapi yang ku takut setelah ku mati

Amal apa yang akan ku bawa saat ku di hisab nanti

Dosaku yang terhapus rahmatMu kini ku nodai lagi

Dan semua nikmat yang Kau beri telah banyak ku ingkari

Ucapan terima kasih tak lupa ku sampaikan kepada kedua orangtuaku dan keluarga besar, sahabat-sahabatku, kekasihku dan juga para sahabat blogger lainnya. Tanpa kalian hidup ini terasa mati dan bagaikan kehilangan raga yang sebenarnya.

Jadi orang yang sukses bukan dilihat dari harta yang dimiliki tetapi sukses itu disaaat kita bisa membuat orang yang kita cintai bahagia saat bersama kita.

Kesombongan dunia ini terkadang membutakan hati kita dan perlu diingat jangan pernah menilai segala sesuatu hanya dengan materi, ingat di akhirat nanti yang ditanyakan bukanlah seberapa banyak uang kita yang berada di dalam dompet/bank, tetapi seberapa banyak uang kita yang berada dalam kotak amal, jadi lakukanlah yang terbaik agar selalu di ridhai oleh tuhanmu.

Berharap di usia 40 tahun ini segala sesuatu dalam hidupku ini bisa jauh lebih baik (lebih dewasa lagi, serta diberikan rezeki yang berlimpah dan selalu diberikan kesehatan.!)

Amin ya allah.

Share this article :

Posting Komentar

 
Copyright © 2011. DPD Partai NasDem Dumai Kota - All Rights Reserved